Abedi Ayew Pele

 

Abedi Ayew yang dikenal profesional sebagai Abedi Pele (lahir 5 November 1964) adalah mantan Ghana International pemain sepak bola dan kapten. Setelah diberi julukan "Pelé" sebagai pengakuan atas kemampuan atasannya bahwa perbandingan menimbulkan ke Pelé besar Brasil, ia menemukan ketenaran di Prancis Ligue 1 dengan Lille OSC dan Olympique Marseille.

Tiga dari anak-anaknya, Ibrahim, André dan Yordania juga menjadi INTERNASIONAL untuk Ghana, di mana Ibrahim dan André dipilih untuk Piala Dunia FIFA 2010.

Personal information
Full name	Abedi Ayew
Date of birth	5 November 1964 (age 47)
Place of birth	Accra, Greater Accra, Ghana
Playing position	Attacking midfielder
Youth career
197?–1978	Great Falcons
Senior career*
Years	Team	Apps†	(Gls)†
1980–1982	Real Tamale United	46	(21)
1982–1983	Al Sadd	8	(7)
1983–1984	Zürich	18	(9)
1984	Dragons l'Ouémé	8	(11)
1985	Real Tamale United	19	(7)
1986–1987	Niort	32	(14)
1987	Mulhouse	16	(5)
1987–1989	Marseille	9	(0)
1988–1990	Lille	61	(16)
1990–1993	Marseille	103	(23)
1993–1994	Lyon	29	(3)
1994–1996	Torino	49	(11)
1996–1998	1860 Munich	50	(2)
1998–2000	Al Ain	31	(28)
Total		479	(157)
National team
1982–1998	Ghana	67	(33

Francesco Toldo

 

 Francesco Toldo (lahir 2 Desember 1971) adalah seorang pesepak bola Italia pensiunan yang bermain sebagai penjaga gawang.

Dalam karir profesional yang berlangsung dua dekade penuh, ia terutama diwakili Fiorentina dan Internazionale (delapan dan sembilan musim masing-masing), memenangkan total 15 gelar dikombinasikan - dalam terakhir lima tahun, namun, ia hanya cadangan untuk Nerazzurri.

Untuk Italia, Toldo tampil dalam lima kompetisi internasional, menjadi starter di Euro 2000.

Lahir di Padua, Veneto, Toldo memulai karirnya dengan AC Milan, namun ia tidak pernah memainkan permainan dengan klub, yang dipinjamkan selama link nya, berturut-turut ke Hellas Verona FC, ​​Trentino Calcio 1921 dan Ravenna Calcio.

Dia kemudian bergabung dengan ACF Fiorentina, dan menjadi starter klub Viola selama delapan musim, memenangkan Coppa Italia dua kali, dan bermain di salah satu edisi Liga Champions. Satu tahun sebelum kebangkrutan berwajah Fiorentina, pada tahun 2001, Toldo ditransfer ke FC Internazionale Milano, di mana dia adalah nomor satu sampai musim panas 2005, ketika Brasil Julio Cesar diturunkan dia ke bangku, setelah ia terpilih untuk duduk di luar musim pertandingan Inter tur ramah Inggris.
Toldo berlatih dengan Internazionale

Toldo kembali pilihan pertama pada bulan Februari 2006, menyusul penandatanganan dari perpanjangan kontrak (sampai Juni 2009)

Pada bulan April 2009, 37-tahun, masih memback up César, menandatangani perpanjangan dua tahun lebih lanjut untuk link nya, membawanya ke musim panas 2011

Pada bulan Juni 2010, dilaporkan bahwa Toldo akan pensiun dari sepakbola setelah memenangkan treble,  karena klub juga menandatangani kiper cadangan baru, Luca Castellazzi. Secara resmi diumumkan pada tanggal 7 Juli, melalui Inter Channel.

George Best

 

 George Best (22 Mei 1946 - 25 November 2005) adalah seorang pemain sepak bola profesional Irlandia Utara yang bermain sebagai pemain sayap untuk Manchester United dan Irlandia Utara tim nasional. Pada tahun 1968 ia memenangkan Piala Eropa dengan United, dan diberi nama Pemain Terbaik Eropa Tahun dan Pemain Asosiasi Sepakbola Penulis 'of the Year. Dia digambarkan oleh tubuh tim nasional yang mengatur, Asosiasi Sepakbola Irlandia, sebagai "pemain terbesar yang pernah menarik di kemeja hijau dari Irlandia Utara" .
Lahir dan dibesarkan di Belfast, Irlandia Utara, Terbaik memulai karir klubnya di Inggris dengan Manchester United, yang telah melihat bakatnya pada usia 15. Dia melanjutkan untuk melihat keberhasilan dengan United mencetak 179 gol dari 470 penampilan selama 11 tahun. Gaya permainannya dikombinasikan kecepatan, akselerasi, keseimbangan, dua-footedness, mencetak gol, dan kemampuan untuk mengalahkan pembela [2]. Terbaik tiba-tiba berhenti Serikat relatif awal pada tahun 1974 pada usia 27, namun kembali ke sepak bola untuk sejumlah klub di seluruh dunia dalam singkat mantra, sampai akhirnya pensiun pada tahun 1983, usia 37. Dalam sepak bola internasional, ia adalah pilihan otomatis ketika fit, yang capped 37 kali dan mencetak sembilan gol 1964-1977, meskipun kinerja tim tidak pernah mengizinkan bakatnya yang akan ditampilkan dalam final Kejuaraan Eropa atau Piala Dunia.
Begitulah bakat terbaik dan karisma yang ia menjadi salah satu pemain selebriti pertama, tapi gaya hidup mewah nya selanjutnya menyebabkan berbagai masalah, terutama alkoholisme yang ia menderita selama sisa masa dewasanya. Masalah-masalah ini mempengaruhi dirinya dan mematikan lapangan sepanjang karirnya, pada waktu menimbulkan kontroversi. [3] Dia sering mengatakan karirnya bahwa "Saya menghabiskan 90% dari uang saya pada mobil wanita, minuman dan cepat Sisanya aku menyia-nyiakan.". Setelah sepakbola ia menghabiskan beberapa waktu sebagai cendekiawan, tapi masalahnya keuangan dan kesehatan berlanjut hingga pensiun. Dia meninggal pada tahun 2005 usia 59, karena komplikasi dari obat penekan kekebalan yang diperlukan untuk mengambil setelah secara kontroversial diberikan NHS transplantasi hati pada tahun 2002. Terbaik menikah dua kali, dengan dua model sebelumnya, Angie Terbaik dan kemudian Alex Terbaik. Anak Terbaik Calum Nya lahir tahun 1981 dari pernikahan pertamanya.
Sebelum kematiannya, Terbaik terpilih 16 pemain di Dunia IFFHS dari pemilu Century pada tahun 1999 dan merupakan salah satu dari 22 inductees perdana ke Football Hall of Fame bahasa Inggris pada tahun 2002, pada tahun 2004 ia juga sebagai ke-19 di Golden UEFA publik Jubilee Poll dan dinamai oleh Pelé sebagai salah satu dari 125 pemain hidup terbaik di dunia Setelah kematiannya, pada apa yang akan menjadi ulang tahun ke-60 nya, Belfast City Airport berganti nama menjadi Bandara George Best City Belfast sebagai "pas dan. permanen penghormatan kepada kecemerlangan sepakbola. " Menurut BBC, Terbaik dikenang oleh pelayat di pemakaman umum nya diadakan di Belfast sebagai "anak laki-laki yang indah" [dengan] "permainan indah"  Sebuah deskripsi umum dari tempatnya dalam sejarah sepak bola. Disimpulkan oleh kutipan "Maradona good, Pele lebih baik; Terbaik George.

Stefano Eranio

 

 Stefano Eranio (lahir 29 Desember 1966 di Genova, Italia) adalah seorang pemain sepak bola Italia mantan, yang paling dikenang karena waktunya dengan AC Milan dan Genoa. Eranio bermain sebagai pemain sayap dan mewakili Italia 20 kali antara tahun 1990 dan 1997. Dia terpilih sebagai salah satu dari 11 Derby County pemain yang pernah terbesar.
Stefano Eranio mulai sepak bola profesional karir dengan Genoa pada bulan Agustus 1984. Pertamanya lima musim di Genoa berada di Serie B sebelum tahun 1989 klub itu dipromosikan ke Serie A. Secara total, Eranio bermain untuk klub selama delapan musim sebelum ia pindah ke AC Milan pada bulan Agustus 1992. Di Milan ia memenangkan tiga gelar liga (1993, 1994 dan 1996), tiga Piala Super Italia (1992, 1993 dan 1994) dan dia juga bermain di dua final Liga Champions. Yang pertama adalah pada 1992-93 ketika Milan kalah 1-0 Olympique de Marseille, dan yang kedua di 1994-95 ketika klubnya kalah 1-0 dari Ajax Amsterdam. Bagian dari kampanye sukses tim di 1993-94, ia tidak bermain di final karena cedera. Dia menambahkan ke koleksi trofi dengan Piala Super Eropa 1994.
Pada Mei 1997 ia pindah secara gratis ke klub Inggris Derby County di mana ia menjadi penggemar favorit, dan ia membuat Derby, dan FA Premier League debutnya, pada 9 Agustus 1997 melawan Blackburn Rovers. Gol pertamanya untuk klub Derbyshire datang pada tanggal 30 Agustus 1997, ketika ia mencetak gol dalam pertandingan liga melawan Barnsley. Pada musim ini, Derby County pindah dari bekas rumah mereka di Ground Baseball ke rumah baru mereka, Stadion Pride Park, dan tujuan Eranio, untuk mengambil skor menjadi 1-0 melawan Barnsley adalah yang pertama yang mencetak gol di tanah rumah baru Derby. Eranio telah memikirkan pensiun setelah musim 2000-01, tetapi manajer Jim Smith membujuknya untuk tinggal. Ketika Smith dipecat pada Oktober 2001, Eranio memilih untuk meninggalkan Derby County. Dia pensiun pada tahun 2003 setelah menghabiskan satu musim dengan rendah divisi keempat Serie C2 sisi Pro Sesto, di mana ia tampil dalam posisi manager player / asisten.
Ia secara luas dianggap sebagai salah satu pemain terbesar dan paling berpengaruh bermain untuk Derby County dan, pada tanggal 1 Mei 2006, Eranio dan Ted McMinn dilantik sebagai Legends Derby.

Jurgen Klinssmann

 

 Jürgen Klinsmann (lahir di Göppingen, Jerman, 30 Juli 1964; umur 48 tahun) merupakan mantan pemain sepak bola berkebangsaan Jerman dan pernah menjadi pelatih tim nasional sepak bola Jerman yang berhasil menempati peringkat 3 pada Piala Dunia 2006 dan juga pernah melatih klub Bayern München. Semasa menjadi pemain Klinsmann pernah meraih Trofi Piala Dunia pada tahun 1990 di Italia dan Menjuarai Piala Eropa 1996 yang diselenggarakan di Inggris.

Pada tingkat klub, Pria yang di juluki "The Golden Bomber" karena kehandalannya mencetak gol dan rambut pirang keemasannya ini pernah tergabung dengan klub Stuttgarter Kickers, VfB Stuttgart, Internazionale Milano, AS Monaco, Tottenham Hotspur, Bayern München, Sampdoria, Orange County Blue Stars. Namun walau telah memenangkan banyak piala ia hanya pernah sekali mengangkat trofi liga yakni ketika di Bayern München tahun 1997. Pemain yang senantiasa mengenakan kostum bernomor 18 ini juga di kenal dengan keahliannya melakukan trik menjatuhkan diri untuk mendapat keuntungan dari wasit.

Christophe Dugarry

 

 Christophe Dugarry Jérôme (pengucapan Perancis: [kʁis'tɔf dy.gɑ 'ri.]; Lahir 24 Maret 1972) adalah pemain sepak bola internasional yang mantan Perancis. Klub-Nya meliputi Bordeaux, Milan, Barcelona, Marseille, Birmingham City dan Qatar SC. Dia juga anggota dari tim Perancis yang memenangkan Piala Dunia 1998 dan Euro 2000.

Dugarry datang melalui jajaran pemuda di Bordeaux bersama masa depan rekan tim Perancis Bixente Lizarazu dan Zinedine Zidane. Dugarry menghabiskan delapan tahun di Bordeaux, memukul 34 gol dalam 187 penampilan. Dua gol melawan AC Milan di tahun 1996 Piala perempat final UEFA membantu untuk menutup pindah ke Italia untuk musim 1996-97.

Dugarry berhasil hanya 5 gol dalam 27 penampilan untuk Milan, sebelum bergabung dengan Barcelona pada musim berikutnya. Setelah hanya tujuh penampilan ia kembali ke Prancis, memiliki mantra dengan Marseille dan kembali ke Bordeaux, di mana ia bermain 65 pertandingan lagi, mencetak 9 gol. Pada tahun 2003, ia bergabung Birmingham City dengan status pinjaman. Setelah lari dari 5 gol dalam 5 pertandingan disemen klub Premiership statusnya, Dugarry bergabung dengan klub pada kesepakatan permanen tapi hanya bisa mengelola gol tunggal dalam 15 penampilan sebelum meninggalkan klub dengan persetujuan bersama, mengutip alasan keluarga. Dia menandatangani kontrak satu tahun dengan Qatar SC, di mana ia tidak tampil. Setelah itu, ia pensiun dari sepakbola pada tahun 2005. Sejak saat itu dia dilantik ke Hall Birmingham City of Fame.

Gustavo Poyet

 

 Gustavo Poyet Augusto Domínguez lahir 15 November 1967 adalah seorang mantan pemain internasional Uruguay pesepakbola dan manajer saat klub Inggris Brighton & Hove Albion.

Sebagai pemain Poyet adalah gelandang yang memulai karirnya dengan mantra singkat di Grenoble dan River Plate (UY). Dia menghabiskan tujuh tahun dengan Real Zaragoza, dengan siapa ia memenangkan Copa del Rey dan Piala Winners '. Pada tahun 1997 Poyet pindah ke Chelsea dengan status bebas transfer, dan membantu klub memenangkan Piala FA dan Piala UEFA Cup Winners '. Pada tahun 2001 ia pindah ke Tottenham Hotspur, di mana ia melihat keluar sisa karirnya. Ia juga bagian dari tim Uruguay yang memenangkan tahun 1995 Copa América.

Setelah karirnya bermain berakhir Poyet pindah ke pembinaan. Ia menjabat sebagai asisten manajer Dennis Wise di Swindon Town dan Leeds United, dan Juande Ramos di Tottenham. Pada bulan November 2009 Poyet diangkat manajer Brighton dan di musim penuh pertama memimpin klub untuk promosi sebagai juara League One, yang ia diangkat League One Manajer of the Year oleh LMA.

VIkash Dhorasoo

 

 Vikash Dhorasoo (lahir 10 Oktober 1973) adalah Perancis mantan sepak bola (sepak bola) pemain Indo-Mauritian asal. Dia adalah seorang profesional mantan gelandang sepak bola Perancis, pemain poker, dan aktor. Dia telah bermain untuk tim sepak bola nasional Perancis untuk Piala Dunia FIFA 2006, ia mengumumkan pengunduran dirinya pada tanggal 11 Januari 2008. Vikash telah bermain untuk Le Havre AC, Olympique Lyonnais, AC Milan, Paris Saint-Germain, Livorno dan ketua SSG sepak bola Perancis L'klub Entente.

Personal information
Date of birth	10 October 1973 (age 38)
Place of birth	Harfleur, France
Height	1.78 m (5 ft 10 in)
Playing position	Midfielder
Senior career*
Years	Team	Apps†	(Gls)†
1993–1998	Le Havre	137	(4)
1998–2004	Lyon	161	(11)
2001–2002	→ Bordeaux (loan)	28	(1)
2004–2005	Milan	12	(0)
2005–2006	Paris Saint-Germain	37	(0)
2007	Livorno	0	(0)
National team
1999–2006	France	18	(1)

Marcelo Salas

 

 José Marcelo Salas Melinao (lahir 24 Desember 1974 di Temuco), lebih dikenal sebagai El Matador, Shileno atau hanya Marcelo Salas, adalah mantan pemain sepak bola dari Chili. Dia, bersama dengan Elías Figueroa dan Iván Zamorano, telah menjadi salah satu pemain Chile paling bergengsi. Dia telah bermain di Chile, Argentina dan Italia di mana dia telah memenangkan gelar untuk setiap tim yang telah bermain untuk. Dia memiliki sentuhan cekatan dengan kaki kirinya, yang telah menyebabkan beberapa gol spektakuler di seluruh dunia, termasuk dua dalam kemenangan 2-0 bersejarah bagi Chile dalam debut Michael Owen untuk Inggris di Stadion Wembley tepat sebelum Piala Dunia 1998.

Personal information
Full name	José Marcelo Salas Melinao
Date of birth	December 24, 1974 (age 37)
Place of birth	Temuco, Chile
Height	1.73 m (5 ft 8 in)
Playing position	Striker
Club information
Current club	Unión Temuco (Chairman)
Youth career
1983–1991	Santos Temuco
1991–1993	Universidad de Chile
Senior career*
Years	Team	Apps†	(Gls)†
1993–1996	Universidad de Chile	75	(50)
1996–1998	River Plate	53	(24)
1998–2001	Lazio	79	(34)
2001–2005	Juventus	18	(2)
2003–2005	→ River Plate (loan)	32	(10)
2005–2008	Universidad de Chile	82	(37)
Total		329	(155)
National team
1994–2007	Chile	71	(37)

David Platt

 

David Platt Andrew (lahir 10 Juni 1966) adalah pemain sepak bola Inggris yang bermain mantan baik di tingkat profesional dan internasional sebagai gelandang. Dia saat ini menjadi pelatih di Manchester City di bawah manajer Roberto Mancini.

Lahir di Chadderton, Lancashire, Platt memulai karirnya sebagai magang di Manchester United, tapi kemudian pindah ke Crewe Alexandra di mana ia mulai membangun reputasi sebagai pemain mencetak gol lini tengah. Pada tahun 1988, usia 22, ia menandatangani untuk Aston Villa dan pada tahun 1989 ia mendapatkan perhatian dari Sir Bobby Robson, kemudian manajer Inggris dan melakukan debut. Pada Piala Dunia FIFA 1990, Platt meningkatkan reputasi benua itu dengan mencetak gol dengan kedua kepala dan kaki, sementara menampilkan kemampuan lewat dan tingkat kerja yang tinggi. Penampilannya di Italia membuatnya mendapatkan pindah ke Bari pada tahun 1991.

Pada tahun 1992 Platt pindah ke Juventus, di mana ia menghabiskan satu musim. Platt terus mencetak gol untuk Inggris, bermain di Euro 92 dan 96. Meskipun upaya, Inggris gagal lolos ke Piala Dunia 1994. Pada tahun 1993, ia pindah ke Sampdoria di mana ia tinggal selama dua musim sebelum kembali ke Inggris dengan Arsenal, mengambil jumlah total uang yang dihabiskan untuk biaya transfer ke £ 20 juta. [2] Platt bermain dengan klub London selama tiga tahun dan bagian dari tim Arsenal tahun 1998 yang memenangkan Liga Premier dan Piala FA dua kali, sebelum pensiun pada tahun 1998.

Platt juga menjabat sebagai manajer Sampdoria sebelum meninggalkan karena jabatannya untuk hasil yang buruk. Setelah itu, ia kembali ke Inggris sebagai pemain-manajer Nottingham Forest. Platt juga mengelola Inggris U-21 tim. Dia saat ini melayani di staf pelatih Manchester City sebagai pelatih tim pertama.

 

Marco Branca

 

 Branca memulai karirnya bermain di tim kemudian-amatir lokal asalnya kota Grosseto, tapi segera ditandatangani oleh Cagliari, di mana ia membuat debut profesional. Dia kemudian pindah ke Udinese, kemudian ke U.C. Sampdoria, dan kemudian kembali ke Udinese. Setelah musim lain untuk Sampdoria, ia menandatangani pertama untuk Fiorentina dan berturut-turut untuk Parma. 

Pada tahun 1995 ia adalah bagian dari AS Roma, yang kemudian menjualnya di bursa transfer musim dingin untuk Inter dalam pertukaran dengan Marco Delvecchio. Dalam musim pertamanya dengan Nerazzuri, Branca mengesankan mencetak 17 gol dalam 24 pertandingan, tetapi tidak mengulangi dalam kampanye berikutnya dengan Inter dan berturut-turut dijual ke klub Inggris Middlesbrough, menawarkan kontribusi untuk promosi di Liga Premier. 

Branca mencetak sembilan gol dalam 12 pertandingan liga untuk Middlesbrough termasuk dua pada debut liga dalam kemenangan 3-1 melawan Sunderland, hat-trick melawan Kubur dan dua dalam kemenangan 6-0 atas Kota Swindon. Selain itu, ia memainkan dua pertandingan Liga Piala, mencetak gol kedua melawan Liverpool di leg kedua semifinal. Dia pensiun pada tahun 2001.

Francesco Coco

 

Coco menghabiskan sebagian besar karir klubnya dengan klub Milan, pertama dengan AC Milan antara 1993 dan 2002 dan kemudian dengan FC Internazionale antara 2002 dan 2007. Dia juga memiliki beberapa mantra pinjaman dengan Vicenza Calcio, Torino FC dan FC Barcelona. Dia memenangkan dua scudetto bersama Milan.

Pada tahun 2002, Milan diperdagangkan Coco ke Inter dalam pertukaran bagian untuk Clarence Seedorf, sebuah kesepakatan senilai € 28 karir million.Coco 's setelah bergabung dengan Inter dirusak oleh cedera dan sejak itu diberi wawancara menyatakan Nerazzurri membuat kesalahan dengan membiarkan dia menjalani operasi punggung pada bulan November 2003, mengatakan bahwa ia akan keluar tidak lebih dari sebulan. Pada akhirnya ia harus kembali selama 2 tahun. Pada 2005/06, ia dipinjamkan ke Livorno, setelah menolak pindah ke Newcastle United meski bermain pertandingan persahabatan melawan FC Yeading mana dia terkesan dengan kemenangan kandang 5-0. Ia bermain satu musim di Livorno, dan setelah kesepakatan pinjaman, ia kembali ke Inter. Selama musim panas 2006 ia mencoba mencari sendiri klub baru, tetapi pada akhirnya semua negosiasi gagal dan Coco tetap di Inter.  

Pada bulan Januari 2007, ia bergabung dengan Manchester City pada sidang tapi setelah 3 hari klub mengatakan bahwa dia tidak dalam rencana mereka. Kemudian surat kabar Inggris menuduh bahwa Manchester City tidak lagi tertarik padanya karena ia telah muncul di sebuah pelatihan merokok. Setelah pinjaman ke Torino untuk musim 2006-2007, ia kembali ke Inter untuk bagian pertama musim panas tetapi saling membatalkan kontraknya dengan klub Milan berbasis pada tanggal 7 September 2007, kemudian menyatakan niatnya untuk mundur dari sepakbola dalam rangka untuk mengejar karir akting meskipun bunga dikabarkan sisi MLS New England Revolution dan New York Red Bulls. Dia kemudian diterima untuk muncul ke L'Isola dei Famosi, selebriti adaptasi Italia Survivor TV format, yang ia meninggalkan secara sukarela hari setelah awal pertunjukan.

Michael Laudrup

 

Michael Laudrup  (lahir 15 Juni 1964 di Frederiksberg) adalah pemain sepak bola Denmark pensiun dan manajer saat klub Liga Premier Swansea City. Larinya paling menonjol dari sepak bola datang dengan klub Spanyol Barcelona, ​​dengan siapa ia memenangkan empat lurus La Liga kejuaraan. Dia terkenal pindah ke saingan berat Real Madrid pada tahun 1994, dengan siapa ia memenangkan kelima La Liga gelar berturut-turut. Dia melakukan debut untuk tim nasional Denmark sepakbola pada hari ulang tahun ke-18 pada tahun 1982, dan mencetak 37 gol dalam total 104 penampilan untuk negaranya. Dari November 1994, ia menjadi kapten Denmark untuk total 28 pertandingan, termasuk turnamen 1995 menang Piala Konfederasi. Ia pensiun sebagai pemain aktif pada bulan Juni 1998.

Pada tahun 1999, ia terpilih sebagai Pemain Asing Terbaik di Sepakbola Spanyol selama periode 25 tahun sebelumnya dan pada bulan April 2000 dia knighted, menerima Orde Dannebrog tersebut. Pada bulan November 2003, untuk merayakan UEFA Yobel, ia terpilih sebagai pemain Emas Denmark oleh Football Association Denmark; mereka yang paling menonjol pemain 50 tahun terakhir Dia resmi bernama pesepakbola Denmark terbaik sepanjang masa oleh. Asosiasi Sepakbola Denmark (DBU) pada November 2006.

Setelah mengakhiri karir bermainnya, Laudrup mengambil pelatihan, dan menjadi asisten manajer tim nasional Denmark. Ia mendapatkan manajer pertamanya pekerjaan di Brøndby mantan klub pada tahun 2002, yang ia dipandu ke Superliga 2005 kejuaraan Denmark. Dia memilih untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan Brøndby pada Mei 2006. Ia kemudian mengambil alih sebagai pelatih Getafe, klub ketiga Madrid, dan melanjutkan karir kepelatihannya dengan keberhasilan yang nyata di sana. Dia membawa keberhasilan klub komparatif dalam Copa del Rey dan Piala UEFA, dan gaya tim menyerang membawa pujian. Pada 15 Juni 2012 ia menjadi manajer Swansea City AFC pada kontrak dua tahun.